Jadi baik hidup atau mati, kita adalah milik Tuhan.
4M hari ke 5
Roma 14: 6-12
Siapa yang berpegang pada suatu hari yang tertentu, ia melakukannya untuk Tuhan. Dan siapa makan, ia melakukannya untuk Tuhan, sebab ia mengucap syukur kepada Allah. Dan siapa tidak makan, ia melakukannya untuk Tuhan, dan ia juga mengucap syukur kepada Allah. Sebab tidak ada seorang pun di antara kita yang hidup untuk dirinya sendiri, dan tidak ada seorang pun yang mati untuk dirinya sendiri. Sebab jika kita hidup, kita hidup untuk Tuhan, dan jika kita mati, kita mati untuk Tuhan. Jadi baik hidup atau mati, kita adalah milik Tuhan. Sebab untuk itulah Kristus telah mati dan hidup kembali, supaya Ia menjadi Tuhan, baik atas orang-orang mati, maupun atas orang-orang hidup. Tetapi engkau, mengapakah engkau menghakimi saudaramu? Atau mengapakah engkau menghina saudaramu? Sebab kita semua harus menghadap takhta pengadilan Allah. Karena ada tertulis: “Demi Aku hidup, demikianlah firman Tuhan, semua orang akan bertekuk lutut di hadapan-Ku dan semua orang akan memuliakan Allah.” Demikianlah setiap orang di antara kita akan memberi pertanggungan jawab tentang dirinya sendiri kepada Allah.
Pertanyaan :
- Ayat yang berkesan :
- Sabda Tuhan bagi saya :
- Tanggapan saya :
- Tindakan nyata :
Kita harus mengucap syukur pada Tuhan di saat kita bersukacita dan juga di saat dukacita. dan janganlah kita menjadi hakim atas saudara kita, dan menghina saudara kita. Karena Tuhanlah yang akan menuntut pertanggungjawaban terhadap masing-masing dari kita.
Hari ini aku ingin lebih melihat kebaikan kebaikan yang ada pada sesamaku. Menerima kelemahannya, mengampuni kesalahannya.